Basic SEO : Memahami Search Engine Agar Tau Mengapa Harus Belajar SEO

Kok bisa sih google njawab semua pertanyaan kita? Mau cari informasi apa aja ada.
Terus yang yang bayar google siapa? kan kita makenya gratis.

Mungkin pertanyaan konyol itu pernah melintas dikepala saat kita baru mulai mengenal dunia Internet.

So dalam tulisan kali ini dan beberapa tulisan yang akan datang saya akan membahas banyak hal yang berkenaan dengan search engine.

Memahami pengertian dari search engine, fungsinya, cara kerjanya akan menjadi pondasi yang kuat saat kita mempelajari tehnik SEO lebih lanjut nantinya.

Untuk SEO (Search Engine Optimization) akan dibahas dalam artikel lain.

Tapi biar gak terlalu ngeblank dengan SEO begini ilustrasinya :

Saat orang mencari informasi dan memasukkan kata kunci ( yang disebut sebagai keyword, atau disebut juga query ) menggunakan macam-macam search engine seperti google atau yahoo, blog kita bisa tampil dihalaman pertama.

Misalkan saat orang mencari informasi testimoni lazada, blog mbahkung.com ada dihalaman pertama.

NB: hasil pencarian mungkin akan berbeda dari setiap pengguna

Pengertian Search Engine

Pengertian search engine menurut wikipedia adalah sebagai berikut :

Mesin pencari web (bahasa Inggris: web search engine) adalah program komputer yang dirancang untuk melakukan pencarian atas berkas-berkas -files- yang tersimpan dalam layanan www, ftp, publikasi milis, ataupun news group dalam sebuah ataupun sejumlah komputer peladen dalam suatu jaringan

Contoh Search Engine Populer

Berikut ini adalah beberapa macam search engine populer yang dapat digunakan untuk mencari berbagai informasi dari Internet :

Google ( http://www.google.com/ )
Microsoft ( http://www.bing.com/ )
Yahoo ( http://www.yahoo.com/ )
Open Directory ( http://www.dmoz.com/ )
MSN ( http://www.msn.com/ )
Live ( http://www.live.com )
Altavista ( http://www.altavista.com )
AOL ( http://www.aol.com )
Altheweb ( http://www.althweb.com )
Baidu ( http://www.baidu.com )

Global Search Engine Market

sumber : statista.com

Sampai dengan April 2016, google masih menguasai 89,44%, diikuti Bing dengan 4,48%, Yahoo 3,1% dan 0,63% menggunakan baidu.

Itu artinya, sampai di bulan April 2016, sebanyak 89,44% pengguna internet diseluruh dunia memanfaatkan google untuk mencari informasi yang tersedia di Internet.

Misi Search Engine

Misi dari search engine (mesin pencari) adalah menemukan dan menampilkan informasi yang paling relevan dari subyek yang dicari oleh pengguna secara tepat, cepat dan uptodate.

Meskipun search engine ini dapat digunakan secara gratis, bukan berarti para penyedia layanan ini setengah hati menjalankan misinya.

Justru mereka berlomba menjadi yang terdepan dan terbaik dengan mengalokasikan banyak waktu, tenaga dan biaya untuk meningkatkan relevansi hasil pencarian search enginenya.

Misal, ketika seseorang mencari informasi dengan mengetik kata 'jaguar'.

Search engine akan menganalisa dengan berbagai parameter yang mereka miliki, apakah orang ini sebelumnya pernah mencari informasi seputar kendaraan mewah.

Atau malah beberapa kali mengunjungi website tentang alam liar di kawasan Afrika.

Hasil analisa tadi akan menentukan, apakah orang tersebut mencari jaguar sebagai sebuah merek mobil mewah atau jaguar sebagai nama binatang di kawasan Afrika.

Semakin relevan informasi yang dihasilkan, maka pengguna pun akan puas.

Semakin puas pengguna, semakin bagus kredibilitas dari search engine yang dipergunakan.

Karena relevansi hasil pencarian menjadi hal yang paling penting, maka search engine provider memiliki tim khusus untuk memonitor dan menangkal tehnik memanipulasi hasil pencarian yang merugikan penggunanya.

Tehnik memanipulasi search engine ini sering dilakukan oleh orang yang mencari keuntungan untuk dirinya sendiri dan merugikan pengguna lainya.

Pengguna dirugikan karena hasil pencarian tidak relevan dengan subyek yang dicarinya, itu artinya membuang waktu dan tenaga.

Benar?

Sedangkan orang tersebut mendapatkan keuntungan karena ada pengguna yang mendatangi blognya.
Semakin banyak visitor yang datang, semakin besar traffic yang dimilikinya.
Smakin besar traffic semakin besar pula uang dan keuntungan yang diperolehnya.

Jadi kalau saat ini kita punya tehnik untuk memanipulasi hasil pencarian search engine dan merasa masih aman, ya tunggu aja tanggal mainya.

They will catch u!

Penghasilan Search Engine Provider

Darimana mereka menghasilkan uang?

Sedangkan kita menggunakan layananya secara gratis!

Sebagian besar penghasilan dari search engine provider adalah dari pemasangan iklan.

Model iklan pay-per-click (cost-per-click) adalah yang paling umum kita kenal.

Pemasang iklan (advertiser) akan membayar kepada search engine provider setiap ada pengunjung yang mengklik iklanya.

Google sebagai salah satu contoh search engine paling sukses ternyata memperoleh penghasilan tidak hanya dari pemasangan iklan. Google juga memperoleh penghasilan dari Google Playstore, Google Apps, Google Platform dan Google Fiber. ( sumber : Techrepublic.com )

Perbandingan Penghasilan Google dengan Kompetitornya

Situs ventureharbour membuat ulasan perbandingan penghasilan yang didapatkan oleh search engine populer seperti google, bing dan yahoo.

Perbandingan penghasilan google, bing dan yahoo berdasarkan laporan keuangan tahun 2013 milik mereka

Sangat jelas sekali bahwa google menjadi search engine provider yang memiliki penghasilan jauh diatas kompetitornya.

What Next?

Sampai disini kita sudah tau pengertian dari search engine, contoh search engine populer, persentase penggunaan search engine di seluruh dunia dan darimana mereka mendaptkan penghasilan.

Pada tulisan berikutnya, saya akan menjelaskan dengan bahasa yang sederhana tapi tidak bias.

Tujuan orang mencari informasi, bagaimana cara mereka mencarinya, kata atau kalimat yang digunakan seperti apa.

Memahami psikologis pengguna dalam mencari informasi yang diinginkan adalah keharusan, agar produk atau service yang ditawarkan dalam blog kita dapat ditemukan secara mudah oleh mereka.

Sebagus apapun konten yang bisa kita buat dalam blog tapi tidak bisa ditemukan oleh orang yang benar-benar membutuhkanya maka hasilnya adalah :

Percuma!

Kesalahan konseptual seperti ini masih menjadi salah satu kesalahan mendasar yang dialami para blogger pemula yang sering saya temui dibeberapa forum ataupun FB Group.

Ingin menguasi SEO secara lengkap?

Sampai bertemu di tulisan berikutnya.